Kebencian serta ketakutan pada agama Islam menempa beberapa orang-orang di negeri Adidaya itu. Mereka menuding Islam juga sebagai agama teroris yang sudah melahirkan beberapa orang jahat serta berhati pembunuh.
Tidak sama dengan beberapa orang-orang yang dirundung Islamofobia, Angela Collins, seseorang aktris di AS, malah tertarik untuk pelajari Islam sesudah momen robohnya gedung kembar World Trade Center (WTC) di New York itu.
Tidak butuh lama untuk Angela untuk yakini kebenaran ajaran Islam. Dua bln. sesudah momen 9/11, ia mengucap dua kalimat syahadat.
”Islam yaitu hanya satu agama yang menyuruh kita lakukan penyerahan keseluruhan pada Sang Pencipta kita, Pencipta kebanyakan orang serta semua suatu hal, ” tutur bintang tv yang membintangi ”Laguna Beach’‘ itu.
Angela juga haqqul yaqin, Al-Quran yaitu firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala. ”Ini (Al-Quran) cuma dapat datang dari pencipta saya. ”
Angela di besarkan dalam keluarga Katolik tradisional. Tiap-tiap minggu ia pergi ke gereja berbarengan keluarganya, membaca serta mengerti kitab sucinya, serta berdoa pada Yesus.
Dengan cara fisik, Angela yaitu seseorang gadis California tulen yang diberkahi kesempurnaan fisik. Matanya biru, rambutnya pirang, serta bentuk badan yang menandakannya juga sebagai gadis pantai California.
Juga sebagai bintang tv, Angela cukup popular. Tidak sedikit anak gadis yang coba mengikuti atau mau jadi seperti dianya. Angela yaitu pribadi yang unik. Ia mulai mencari jati dianya saat berumur 14 th..
Waktu itu, ia telah mulai menampik rencana Trinitas. Selama hidupnya, ia berupaya untuk mencari serta mengerti semua suatu hal.
Tetapi saat hingga pada rencana ketuhanan, Angela betul-betul bingung. ”Terutama tentang kenapa Tuhan datang juga sebagai manusia serta membiarkan dianya mati untuk dosa-dosa umatnya, ” katanya dalam laman turn to Islam.
Bila pikirkan hal semacam itu, hatinya senantiasa gundah. Ada rasa ketidakyakinan. Angela juga mengambil keputusan untuk mengulas beberapa masalah seperti itu dengan pastornya.
Angela juga kerap ajukan pertanyaan, ”Mengapa agamanya demikian kompleks. ” Saat beranjak dewasa, ia mengambil keputusan untuk membuatnya lebih simpel. Cuma ada satu, yakni Sang Pencipta. Ya, cuma itu.
Menurut dia, tidak ada penjelasan lain yang masuk akal dari itu. Serta, tiap-tiap orang tak dapat mengatur momen yang berlangsung pada diri semasing, termasuk juga dia. ”Ada yang mengatur itu seluruhnya, Dialah Pencipta (Allah Subhanahu Wa Ta’ala), ” katanya.
Sampai pada akhirnya, Angela mengetahui Islam. ”Saya mencari kebenaran serta saya menemukannya didalam Islam. Saat ini saya mempunyai kepercayaan itu serta saya menyenanginya, ” tuturnya.
Ia melihat Islam juga sebagai agama yang datang untuk melakukan perbaikan kekeliruan manusia. Menurut Angela, Islam yaitu agama simpel. ”Allah yaitu Allah. Dia membuat manusia serta manusia menyembah Allah. Itu saja, ” ucapnya.
Tuhan, kata dia, mengutus Musa, Yesus (Isa), serta Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam untuk mengemukakan pesan-Nya serta menuntun manusia lewat firman-Nya.
”Dalam Islam, Yesus yaitu hanya satu nabi yg tidak mati, serta oleh karena itu ia jadi utusan yang akan tiba kembali pada Hari Penghakiman, ” tutur Angela.
Ia memiliki pendapat, agama yaitu dasar hidup untuk tiap-tiap orang untuk berperilaku baik lewat spiritualitas. Esensi Allah Subhanahu Wa Ta’ala (hanya satu Tuhan) sudah buka hatinya.
Islam memberikannya arah serta saat ini Angela hidup dengan tips Al-Quran yang dipinjamkan oleh Penciptanya untuk kebahagiaan di bumi serta di akhirat kelak.
Menurut dia, Islam tak memberi jalan ke surga cuma lantaran seorang menyampaikan dia yaitu seseorang Muslim.
Ia menilainya, seorang juga tak mungkin saja segera masuk surga cuma lantaran meyakini Allah Subhanahu Wa Ta’ala berbentuk monoteis.
”Anda pergi ke surga berdasar pada kemauan serta aksi Anda untuk ikuti pesan yang di ajarkan pada kita oleh beberapa nabi. Serta, seluruhnya itu bisa di konfirmasi dalam kitab yang Allah Subhanahu Wa Ta’ala berikanlah (Al-Quran). ”
Pilihan Angela untuk jadi seseorang Muslimah yang dinilai juga sebagai agama kontroversial, bikin keluarga serta rekan-temannya heran.
”Saya lihat Muslim dengan cara umum di mata orang-orang Amerika Serikat. Tetapi mereka mesti tahu, itu tidaklah Muslim yang sesungguhnya. Muslim tak melakukan tindakan seperti apa yang mereka pikirkan, ” Angela menyampaikan gagasannya dalam wawancara dengan NBC.
Sesudah jadi sisi dari Islam, ia bisa mematuhi ajaran didalam Al-Quran serta Hadis. Baginya, Islam yaitu agama yang multibudaya serta adalah system yang bisa diadopsi dalam lingkungan apapun di tiap-tiap titik saat.
Saat ini, Angela sudah jadi seseorang Muslimah. Tak tampak lagi gerai rambut pirangnya. Rambutnya yang indah itu sudah ditutup oleh hijab (jilbab) yang membuatnya tambah lebih memesona dari tampilan pada awal mulanya.
Awalannya, tak gampang untuk menggunakan hijab. Menurutnya, beberapa orang di sekelilingnya banyak memikirkan bahwa apa yang dipakainya tidaklah suatu aksesories keagamaan, namun malah suatu mode baju teranyar. Tetapi, dengan kemauan yang tulus, Angela menunaikan kewajibannya juga sebagai seseorang Muslimah ; berjilbab.
0 komentar:
Posting Komentar