Pasukan Kopaska tetap salat berjamaah di tengah latihan berat

Pasukan paduan masih tetap berusaha mengevakuasi bekas korban AirAsia QZ8501 di basic laut. Mereka juga ditugaskan menyusup ke tubuh pesawat yang beberapa ditutupi lumpur. Bukanlah hal gampang lakukan pencarian di dalam ombak tinggi serta cuaca jelek.

US Navy saja geleng-geleng lihat tindakan beberapa penyelam TNI AL. Mereka hingga katakan tindakan ini hilang ingatan.

Pasti bukanlah tanpa ada perhitungan beberapa penyelam serta anggota Komando Pasukan Katak ini diterjunkan. Mereka dilatih untuk tugas-tugas yang sangatlah berat.

Jadi anggota Kopaska bukanlah buat sembarang orang. Digilas 10 sampai 12 bln. dalam latihan sangatlah berat. Lewat gunung, rimba, rawa serta laut. Dengan diawali hell week dengan kata lain minggu neraka, lantas dilanjut dengan aneka pendidikan tempur yang lain yang kuras fisik serta mental.

Dari mulai sekolah menembak memakai pistol, senapan serbu, sampai senapan sniper. Mereka juga diajari beragam jenis tehnik tembak reaksi, antiteror serta akurasi.

Setelah itu siswa meniti latihan komando gunung rimba serta longmarch di Karang Tekok. Disambung lintas medan ke Ijen, Situbondo, Bromo sampai Surabaya.

Lolos komando, giliran latihan terjun mesti ditempuh. Mulai terjun statis, HALO, HAHO harus diikuti beberapa siswa Paska. Kemudian mereka dididik aneka praktek demolisi serta pertempuran bawah laut spesial. Latihan dilanjutkan dengan praktek intelijen di Banyuwangi serta Malang.

Tetapi ada hal-hal lain yang bikin salut. Dalam suatu photo rangkaian latihan Kopaska, terselip suatu photo yang melukiskan beberapa siswa pasukan katak ini tengah salat berjamaah. Ada belasan prajurit yang melakukan salat dengan khusyuk.

Mereka melepas helm baja, baju, sabuk serta semua perlengkapan tempur. Termasuk juga senapan AK-47 yang sepanjang pendidikan digenggam seperti pengganti istri. Seluruhnya disusun rapi serta diletakan di samping saf tempat salat.

Pembentukan moral adalah suatu hal utama untuk anggota pasukan spesial. Dalam 12 ciri personel pasukan spesial hal pertama yang harus yaitu bermoral, intelijen, motivasi tinggi, serta bisa diakui.

Anggota pasukan elite juga mesti bertanggungjawab, berjiwa besar, berkelanjutan serta bisa memutuskan yang memastikan. Mereka juga harus mempunyai kerja sama tim yang tinggi serta kemampuan fisik yang tangguh.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar