Jelaskan suara 'Sangkakala', NASA sebut bumi bernyanyi tiap hari

Tubuh Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengakui mempunyai jawaban atas fenomena suara-suara dari langit yang banyak didengar orang di semua dunia mulai sejak 2011. Menurut instansi ilmiah ini, nada yang nampak dari langit itu ada dalam frekwensi infrasonik. Dalam kondisi normal, manusia tak dapat mendengarnya.

Sumber bebunyian itu dari gesekan lempeng bumi ataupun medan magnetik di atmosfer, termasuk juga saat nampak aurora di dekat kutub. Suara-suara itu sebenarnya selalu 'dinyanyikan' oleh Planet Bumi setiap waktu.

 " Kalau manusia mempunyai antena, alih-alih kuping, jadi mereka dapat mendengar gelombang radio bumi itu, " catat pernyataan pers NASA seperti ditulis WND. com, Selasa (26/5).

Dalam peluang terpisah, Geolog David Deming dari Kampus Oklahoma, Amerika Serikat, menyebutkan fenomena timbulnya suara-suara dari langit itu riil. Dia masih tetap belum dapat memastikan penjelasan paling sahih, namun dari catatannya warga di pelbagai belahan dunia teratur mendengar nada infrasonik itu.

 " Kurang lebih 2 sampai 10 % masyarakat bumi mendengar nyanyian bumi ini, " katanya.

Ilmuwan mulai sejak lama telah mencatat fenomena bumi bernyanyi. Ada teori apabila nada langit semakin kerap terdengar, berarti ada gerakan aktif di inti bumi. Potensi aktivitas vulkanik ataupun tektonik makin besar.

Di situs (blog) ataupun komunitas diskusi on-line, nampak sebagian teori. Salah satunya nada hasil penggalian bawah tanah, desakan pipa gas, sampai gempa bumi.

Aaron Taylor, warga Kota Montana, AS, turut mengunggah rekaman pengalamannya mendengar nada langit pada 18 Februari 2012. Diakuinya terperanjat lantaran nada yang dia dengar serupa narasi Kitab Injil perihal terompet Sangkakala, pemberi tanda akhir zaman. Gambaran kiamat melibatkan alunan terompet dari langit juga diimani umat Muslim serta Yahudi.

 " Walaupun kita berupaya mencari jawaban logis (suara-suara itu), ide bahwa ini sinyal akhir zaman bermunculan di kepala saya. Bagaimanakah apabila nada ini termasuk juga nubuat itu, " kata Taylor.

Pada awal mulanya di beritakan, manusia di pelbagai belahan dunia ramai-ramai mengunggah video pengalaman mereka mendengar nada aneh dari langit. Video paling lama dalam catatan Youtube diupload pada 2011 dari Kota Homel, Belarusia.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar