Subhanallah,Berlian Seukuran Bumi Mengambang di Angkasa

Berlian yaitu salah satu batu mulia sebagai idola manusia sepanjang beberapa ribu th.. Batu yang kerap dimaksud " batu besar ", berupa kristal itu yaitu endapan karbon yang digali dari tanah serta jadi indah demikian ada di tangan pemahat perhiasan.

Bila Anda memikirkan " batu besar " itu bakal mengesankan untuk pasangan Anda, baiknya Anda mencari langkah untuk pergi memperoleh bintang kerdil putih yang baru diketemukan itu. Bintang itu oleh beberapa pakar astronomi dikatakan sebagai " berlian seukuran Bumi di ruangan angkasa. "

Melansir laman Cnet, Rabu 25 Juni 2014, beberapa ilmuwan di National Radio Astronomy Observatory mencari suatu bintang yang sangatlah dingin serta redup. Demikian dinginnya sampai karbon yang melingkupinya mengkristal, tersebut mengapa dimaksud berlian seukuran Bumi di ruangan angkasa. Bintang itu pertama kali tampak saat beberapa pakar astronom mencari pulsar pendampingnya yang bernama PSR J2222-0137.

Bintang kerdil putih itu mungkin saja jadi salah satu bintang yang paling dingin yang pernah dilihat. Beberapa astronom mengkalkulasi temperaturnya cuma 3. 000 derajat Kelvin atau seputar 5. 000 derajat Fahrenheit. Kedengarannya cukup panas untuk masyarakat Bumi, namun sesungguhnya suhunya sedingin es kutub bila bicara temperatur bintang tersebut.

 " Ini yaitu objek yang betul-betul luar umum. Beberapa hal ini ada diluar sana, namun lantaran mereka demikian redup mereka sangatlah susah untuk diketemukan, " kata David Kaplan, seseorang profesor di University of Wisconsin-Milwaukee serta salah satu penulis makalah perihal bintang di jurnal The Astrophysical Journal.

Sesudah satu tahun lebih mencermati, beberapa peneliti menyimpulkan bahwa pulsar serta bintang putih itu terdapat seputar 900 th. sinar dari Bumi, dekat konstelasi Aquarius.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar