Pesawat bernama Progress itu dalam laman berita VOA kirim kian lebih tiga ton pangan, bahan bakar serta suplai-suplai keperluan lain untuk stasiun itu.
Tiga usaha pada awal mulanya, dalam kurun saat sembilan bln., untuk kirim suplai ke stasiun itu alami kegagalan, termasuk juga yang dikerjakan minggu lantas oleh perusahaan swasta Amerika yang dikontrak Tubuh Antariksa Amerika (NASA).
Beberapa petinggi menyampaikan, meskipun pengiriman suplai tidak berhasil, ISS tak dalam keadaan kekurangan suplai yang gawat.
Astronot AS Scott Kelly dan dua kosmonot Rusia, Gennady Pakalka serta Mikhail Kornienko, sekarang ini tinggal serta bekerja di ISS. Tiga astronot lain dijadwalkan bakal berhimpun dengan mereka pada bln. ini.
0 komentar:
Posting Komentar